Di ulang tahunku ini ada cerita
banyak yang mau kuutarakan ama kalian semua. Yang pasti semua berawal dari
sebuah mimpi. Yang kemudian menjadi suatu kebencian. Dan sekarang saling
melupakan.
Dulu aku bermimpi suatu saat aku akan
bisa meraih cita-cita. Ya, cita-cita yang sangat simple tapi sangat mulia. Di
awal perjalanan aku sudah harus menemui jalan yang sangat rumit, akupun harus
berjalan tertatih, terjatuh, bahkan terseret-seret. Tapi ada suatu kisah yang
sampai kapanpun takkan kulupakan. Ada cacian yang membuatku bangkit dari
semuanya. Dan akhirnya akupun bisa melangkah dalam awal jejak suatu cita-cita.
Ketika aku sudah bergelut dengan
kisah dalam cita-citaku, akupun tidak bisa memungkiri bahwa disana aku terlalu
nyaman. Mereka yang membuatku nyaman. Mereka yang membuatku bangkit. Mereka adalah
awal dari semua kisah cita-citaku.
Namun disisi lain, dahulu yang
menjadi cikal dari cita-cita itupun pergi. Akupun semakin tak peduli. Aku tak
pernah berharap apapun dari mereka. Bahkan setitik kenangan pun rasanya ingin
kuhapus semuanya. Aku tak kenal mereka. Dan tak lagi mengenal mereka. Mereka
adalah alasan mengapa ku lebih baik pergi daripada bertahan dalam kesakitan.
Tapi aku harus kuat, aku harus tetap
berdiri, aku harus sigap. Dan kini terlihat bahwa teman sejati itu bukanlah
mereka yang pernah menjadi sahabat dekat, bukan mereka yang pernah mempunyai
rasa, bukan mereka yang mencemooh dengan kata-kata yang sangat luar biasa.
Tapi mereka yang selalu mendoakan
satu sama lainnya. Ada dikala sedih dan senang. Dan hadir diwaktu mereka
tersibukkan dengan aktivitas olehnya.
Terimakasih Mantan Teman, Mantan
Sahabat, Mantan Teman Seperjuangan.
Doaku selalu mengalir untuk kalian
semua..
Semoga kalian tetap dalam lindungan
Allah.